Pengamen Bertato Minum Racun Tikus Bareng Anaknya

Minum Racun Tikus

TOPMETRO.NEWS – Minum racun tikus bersama anaknya yang masih berusia 14 bulan seorang pengamen bertato di Cirebon, Jawa Barat diringkus polisi. Hal itu dipicu lantaran marah tak dikirimi uang oleh istrinya yang bekerja di Batam, Kepulauan Riau. Racun tikus itu dicampur ke dalam susu selanjutnya diberikan kepada anaknya. Akibat peristiwa itu nyawa anaknya tak terselamatkan.

Ayah biadab yang ditubuhnya dipenuhi tato itu nyawanya bisa tertolong, sementara anaknya tewas dalam perjalanan ke rumah sakit.

Kapolres Cirebon AKBP Risto Samodra melalui Kasat Reskrim AKP Reza A. menjelaskan pihaknya masih melakukan penyidikan terhadap pelaku MT, warga Babakan Losari, Kecamatan Pabedilan itu.

Terjadi Percekcokan

Disinggung latar belakang kejadian, diawali saat pelaku menelepon istrinya yang tengah bekerja di Batam. Saat itu pelaku meminta kepada istrinya agar dikirimi uang untuk keperluan sehati-hari. Tapi permintaan itu tak dituruti sehingga terjadilah percekcokan antara keduanya yang berujung untuk melakukan bunuh diri bersama anaknya, yang berumur 14 bulan.

“Pelaku mencampur susu dengan racun tikus lalu kemudian meminumkannya kepada anaknya. Pelaku pun meminum susu yang sama. Dan tak lama berselang keduanya kejang-kejang,” tegasnya.

Untunglah kejadian itu diketahui anggota keluarganya yang lain hingga kemudian keduanya dilarikan ke rumah sakit. “Tapi sayang tak lama kemudian anaknya meninggal dunia sementara pelaku terus mengalami muntah-muntah,” katanya.

Proses penyidikan terhadap ayah biadab ini terus dilakukan. Sejumlah barang bukti pun diamankan dari rumah pelaku, diantaranya botol susu, bungkus racun tikus yang sudah kosong serta dot susu bayi. (tmn)

sumber: poskota

Related posts

Leave a Comment